April 2

5 tradisi lebaran yang bakal kena dampak pandemic di tahun ini

0  Komentar

5 tradisi lebaran yang bakal kena dampak pandemic 2021

Tradisi lebaran, termasuk diberbagai tempat di Indonesia, termasuk mudik lebaran, akan menyesuaikan dengan larangan dan anjuran pemerintah yang berkaitan dengan wabah pandemic. Dampak pandemic akan merubah kebiasan kebiasan yang sudah dilakukan turun menurun dengan berbagai penyesuaian.

1. tradisi mudik lebaran

Pemerintah melarang tradisi mudik lebaran tahun ini

Pemerintah melalui department agama telah mengeluarkan larangan untuk melakukan mudik lebaran.  Upaya ini dilakukan untuk meredam penyebaran COVID 19 di masyarakat. 

Mudik lebaran sudah menjadi tradisi di Indonesia

Mudik lebaran sudah menjadi tradisi bagi kebanyakan orang di Indonesia.  Entah sejak kapan tradisi ini dimulai. Sejak kami kecil, ritual mudik lebaran sudah merupakan aktivitas rutin bagi kebanyakan orang yang tinggal di kota kota besar di Indonesia.

Mudik lebaran secara online

Tampaknya, sama seperti semua aspek di era "new normal", para “Mudiker” kali ini mungkin harus puas untuk bersilahturahmi dengan keluarga secara online. Teknologi telah membuat kita bisa berhubungan dengan sanak saudara dan keluarga tanpa harus meninggalkan rumah. Mungkin tidak bisa menggantikan perasaan pada waktu sungkem kepada orang tua. Tetapi paling tidak mudik lebaran secara online kita tetap bisa bertatap muka dengan orang tua, atau sanak keluarga.

2. tradisi lebaran – Halal Bihalal

Halal bihalal merupakan even tahunan yang sangat di tunggu tunggu.  Kegiatan ini sudah rutin dilakukan baik oleh perusahaan maupun komunitas komunitas di Indonesia.  Merayakan lebaran tanpa halal bihalal seperti menikmati makanan tanpa garam, hambar. Di era pandemic ini, halal bihalal tidak dapat dilakukan dalam skala besar.  Mungkin bersilahturahmi dengan kerabat, sanak saudara harus dilakukan seusai dengan prosedur Kesehatan yang di anjurkan oleh pemerintah.

3. tradisi lebaran berkunjung ke sanak keluarga

Tradisi yang satu ini sangat ditunggu tunggu oleh banyak orang.  Dengan pakaian baru, berkeliling mengunjungi keluarga, atasan, maupun tetangga merupakan aktifitas yang sangat ditunggu.  Lezatnya opor ayam dan ketupat dan bisa bertemu dengan keluarga besar merupakan hal yang tidak dapat di lukiskan dengan kata kata. Era pandemic akan memberi dampak yang sangat signifikan terhadap kegiatan ini.  Banyak keluarga, terutama yang sudah sepuh, memilih untuk tidak mengadakan open house atau hanya dibatasi oleh keluarga dekatnya saja.

4. rekreasi tradisi lebaran yang ditunggu tunggu oleh keluarga

Mengunjungi sebuah objek pariwisata, seperti pantai, taman rekreasi, kebun binatang merupakan tradisi yang dilakukan oleh banyak keluarga di Indonesia.  Di era pandemic kali ini, kemungkinan akan berdampak secara langsung terhadap aktifitas rekreasi ini. Berada di kerumunan orang, apalagi bukan orang dekat akan meningkatkan resiko penularan.  Pemerintah melalui berbagai department terkait dan juga organisasi organisasi non pemerintah sudah berupaya untuk memberikan pengarahan kepada pengelola tempat rekreasi.  Walaupun demikian, banyak keluarga yang mungkin memilih untuk menghabiskan waktu dirumah Bersama keluarga.

5. takbir keliling tradisi lebaran sebagai tanda merayakan kemenangan

Merayakan kemenangan setelah 1 bulan lamanya berpuasa sambil berkeliling mengumandangkan takbir sudah mejadi tradisi.  Apakah berkeliling dengan kendaraan atau berjalan kaki, tradisi ini sudah merupakan tradisi yang dilakukan dibanyak perkotaan. Belum dapat di simpulkan dampak dari pandemic terhadap tradisi lebaran yang satu ini.  Patuhi arahan arahan dan petunjuk yang diberikan untuk keselamatan, dan  mengurangi resiko penularan dan penyebaran virus.

Kesimpulan

Tampaknya dampak dari pandemic akan masih bisa di rasakan tahun ini.  Belum tahu kapan pandemic ini akan berlalu.  Walaupun demikian, merayakan Lebaran masih akan memiliki nilai dan makna tersendiri di hati masyarakat Indonesia. Kita semua berharap agar pandemic ini akan segera dapat di atasi, tidak hanya di Indonesia, tetapi di seluruh dunia. Kami di Liputan+ ingin mengucapkan banyak terima kasih untuk para petugas di garis depan, yang dengan sabar memberikan layanan kepada kita semua, dan tidak mengenal lelah berjuang menyelamatkan jiwa pasien.  Salut… Tetap semangat, jaga Kesehatan, dan tetap semangat Team Liputan+ psst... jangan lupa beri komentar dibawah jika ada pengalaman menarik merayakan lebaran di era pandemic

Tags

mudik lebaran, tradisi lebaran


Berita Menarik Lainnya

Busyet, cari ketoprak sampai roadtrip ke Belanda

Keluarga mas Aryo dan mbak Ratih saking kepinginnya makan ketoprak sampai roadtrip ke Belanda. Mas Aryo dan mbak Ratih pindah ke Swedia karena mendapat kesempatan untuk berkerja di salah satu perusahaan multinasional di selatan Swedia. Ketoprak selain nikmat rupanyanya juga bikin kangen, makanya mas Aryo dan mbak Ratih yang tinggal di Swedia sampai bela belain

Read More

Makna halal bihalal bagi warga Indonesia di luar negeri

Setelah Hari Raya Idul Fitri, biasanya ajakan untuk mengadakan halal bihalal banyak diterima. Tradisi saling berkunjung, atau yang biasa di sebut Halal Bihalal merupakan sebuah tradisi penting dalam perayaan Idul Fitri bagi warga Indonesia dan sebagian warga di Asia Tenggara. Bagaimana dengan warga Indonesia yang tinggal di luar negeri? Apa arti dan makna halal bihalal

Read More

Bingung Hasil Foto pakai Smartphone Nggak Pernah Bagus?

Ikuti tips dan trik bagaimana memotret dengan smartphone